Tag: Gunung Bulusaraung

Gunung Bulusaraung ialah salah satu gunung yang menjadi unggulan bagi para pendaki di Sulawesi Selatan. Ketinggiannya cuma 1.535 meter dari atas permukaan laut, tapi mendaki gunung ini bukanlah perkara yang gampang. Gunung ini akan memberikan petualangan yang mendebarkan bagi para pendaki sebab medannya yang menantang sharetempatwisata.com.

Jalanan menuju puncak gunung ini familiar mempunyai bebatuan dan jalan yang curam. Sebab itulah, jasmani dari pendaki akan diuji. Mempunyai sepuluh pos peristirahatan, puncak gunung ini ditandai dengan pemancar radio yang dimiliki oleh BTNBB. Dari sini, segala lelah akan terobati dengan panorama hamparan Karst Maros yang amat cantik.

Gunung ini juga termasuk wilayah Taman Nasional Bantimurung. Taman nasional ini mempunyai visi menciptakan wilayah ini sebagai destinasi ekowisata. Sebab itulah pengelola terus merapikan liburan ini dengan membangun sentra info untuk sarana pendorong bagi pendaki. Dengan dibangunnya sarana ini, diinginkan kian banyak pula pengunjung yang akan datang.

Sebagai destinasi unggulan bagi para pendaki, Bulusaraung mempunyai energi tarik yang tak akan ditemukan di daerah lain. Jalan yang terjal justru menjadi tantangan bagi para pendaki yang suka petualangan. Pengorbanan yang cukup melelahkan akan terbayarkan oleh apa yang ditawarkan oleh gunung ini, seperti berikut.

Di puncak Gunung Bulusaraung, Anda akan mengamati wilayah Karst Maros yang cantik. Berupa rangkaian perbukitan karst yang ada di utara Maros dan Selatan Pangkep, wilayah karst ini menjadi yang terluas di Indonesia serta terluas kedua di dunia sesudah karst yang berada di Guangzhou, Cina. Karena itu, panorama ini cuma akan Anda lihat sekiranya mendaki gunung ini.

Sesudah lelah mendaki dengan medan yang tak gampang, pendaki akan disuguhi dengan karst yang menjadi salah satu energi tarik yang dimiliki oleh gunung ini. Dipadukan dengan awan-awan putih dan langit yang biru, jajaran perbukitan yang luas ini amat cantik diamati mata dan akan membayar rasa lelah sesudah pendakian.

Salah satu energi tarik yang hampir tak pernah dilewatkan oleh pendaki ialah sunrise. Umumnya pendaki akan membangun kemah di pos 9 supaya bisa mengamati sunrise di pagi harinya. Ditambah dengan mahjong ways panorama alam dan perbukitan karst, para pendaki senantiasa datang untuk mengejar sang surya terbit.

Sekiranya tak dapat bangun di pagi hari, sunset di gunung ini juga tak keok menawannya. Sang yang kemerahan ketika terbenam akan menghipnotis Anda sehingga mau konsisten berlama-lama merasakan suasana. Sunrise dan sunset memang menambah keromantisan di antara view estetika alam Sulawesi Selatan dipandang dari atas ketinggian.

Salah satu destinasi yang akan Anda lewati ketika menuju basecamp Gunung Bulusaraung ialah Taman Purbakala Sumpang Bita. Adalah wilayah dengan bermacam peninggalan purbakala yang telah menjadi laman cagar tradisi Sulawesi Selatan. Web ini mempunyai dua goa prasejarah yang bisa Anda kunjungi ialah Goa Sumpang Bita dan Goa Bulu Sumi.

Pada Goa Sumpang Bita, Anda bisa mengamati peninggalan arkeologis yang memukau berupa lukisan dinding, cangkang molusca, artefak batu, fragmen gerabah, serta terdapat juga fragmen gigi dan tulang. Lukisan dinding yang ada dalam goa berbentuk cap tangan dalam bermacam ukuran, termasuk kaki si kecil-si kecil. Kemudian terdapat gambar babi rusa dan juga lukisan menyerupai perahu.

Meski pada Goa Bulu Sumi mempunyai tinggalan arkeologis berupa artefak batu, lukisan dinding, cangkang moluska, dan juga fragmen gerabah. Seluruh lukisan berwarna merah yang diciptakan dengan teknik cetak semprot. Sedang artefak cangkang moluska dan fragmen gerabah hal yang demikian di lantai goa, terutamanya di mulut sampai pekarangan goa.

Seluruh artefak ini menjadi energi tarik terutamanya bagi yang mempunyai minat dengan sejarah purbakala. Banyak pendaki yang mampir untuk mengamati hasil karya yang penuh magis dari manusia purba yang dahulu mendiami kawasan hal yang demikian.

Termasuk dalam wilayah Taman Nasional, Gunung Bulusaraung juga familiar dengan habitat dari bermacam jenis kupu-kupu. Pelbagai tipe kupu-kupu ini memang menjadi energi tarik utama, malahan hingga dijuluki Kerajaan Kupu-kupu atau The Kingdom of Butterfly oleh Alfred Russel Wallace yang meneliti bermacam tipe kupu-kupu di daerah ini

Terdapat setidaknya 250 spesies kupu-kupu dan menjadi habitat dari sebagian spesies kupu-kupu endemik. Meski sedikitnya 20 tipe kupu-kupu sekarang dilindungi oleh pemerintah sebab langka dan yaitu spesies unik, malahan sebagian diantaranya cuma hidup di wilayah ini saja.

Kecuali kupu-kupu, gunung ini juga yaitu habitat autentik dari bermacam fauna, contohnya saja musang dan monyet hitam. Di sepanjang trek pendakian, Anda juga akan banyak menemukan bermacam tipe tumbuhan seperti kemiri, rotan, dan kelapa. Bermacam-macam flora dan fauna inilah yang menjadi energi tarik datangnya para pendaki dan para pecinta alam.

Gunung Bulusaraung berada di Kecamatan Balocci yang masuk dalam Kabupaten Kepulauan Pangkajene. Lokasi ini tak jauh dari sentra Kota Makassar. Waktu perjalanan hingga pada basecamp pendakian yang berada di Desa Tompobulu cuma sekitar 2 hingga 3 jam perjalanan.

Rute permulaan dari Kota Makassar ialah menuju ke Pangkep. Sesudah itu Anda bisa berbelok ke kanan menuju jalan masuk yang sejalan dengan Pabrik Semen Tonasa. Sesampai di pabrik, Anda tinggal meniru jalan sampai menemukan persimpangan. Berikutnya Anda mengambil arah ke kanan. Terdapat tanda arah yang akan mempermudah Anda atau juga dapat bertanya arah pada warga sekitar.

Anda bisa memakai perjalanan darat dengan kendaraan pribadi. Jalan menuju basecamp tak susah dilewati. Memang tak terlalu lebar, tapi cukup mulus sehingga tak akan menyulitkan perjalanan Anda.

Sekiranya Anda mau mendaki Gunung Bulusaraung, terutamanya dulu Anda patut menuju ke basecamp. Nantinya warga akan menuntun Anda untuk mengerjakan pendaftaran pengunjung dan membayar karcis masuk. Harga karcis tak mahal. Anda cuma perlu mengeluarkan uang sebesar Rp 10.000 yang telah termasuk dengan tarif parkir kendaraan.

Tak jauh dari basecamp, terdapat toko di mana Anda dapat berbelanja logistik sebagai bekal mendaki. Anda juga bisa membeli keperluan lain seperti baterai. Sekiranya mendaki Anda memang telah harus mempersiapkan semua peralatan yang memang diperlukan sebelum mengawali pendakian dari lokasi permulaan.

Mendaki Bulusaraung memang menyenangkan, terutamanya bagi para pecinta alam dam petualangan. Di sepanjang perjalanan, Anda juga bisa mengerjakan bermacam kesibukan yang menarik. Sebagian di antaranya ialah seperti berikut.

Gunung yang tak tinggi ini menjadi daerah yang pantas untuk Anda menguji adrenalin. Perjalanan yang akan lewati akan susah dan menantang. Pada mulanya, trek masih cukup gampang. Anda akan via ladang-ladang milik warga. Terdapat pertanda trek pendakian. Kemudian Anda akan via tanjakan permulaan dengan tangga beton sekitar 100 hingga 150 meter.

Sesudah via tangga beton, tanjakan akan kian berat. Untuk hingga di pos 9, Anda akan via trek yang susah. Tangga-tangga yang dilalui berupa akar-akar pohon. Sekiranya Anda tak berhati-hati, medan ini akan membikin kaki Anda terkilir. Meski dari pos 9 menuju puncak, waktu tempuh akan memakan waktu sekitar 30 menit atau dapat lebih kencang sekiranya terus tetap mendaki.

Mendaki gunung akan terasa kurang sekiranya belum berkemah. Merasakan alam sambil beristirahat sesudah mendaki, sambil memasak makanan tentu menjadi kesibukan yang menyenangkan. Apalagi sekiranya mendaki bersama rombongan, sehingga suasana menjadi lebih hangat. Pendaki lazimnya membangun kemah di pos 9 sekiranya mau mengejar sang surya terbit.

Gunung ini mempunyai panorama alam yang amat menyenangkan untuk dirasakan. Apalagi di puncak, Anda bisa mengamati panorama yang ada di bawah. Sekiranya cuaca sedang cemerlang, di antara awan-awan, Anda akan dapat mengamati sang surya terbit atau sang surya karam yang amat cantik. Dan Anda juga akan merasa seperti ada di atas awan.